Senin, 28 Juli 2008

One Day Training 'Implementasi 5 R'

CES ‘Citra Emas’, School of Management and Public Relations kembali menyelenggarakan program pelatihan sehari one day training “Implementasi 5Ryang diselenggarakan pada hari sabtu, tanggal 19 juli 2008 dari jam 08.00 – 15.00 WIB bertempat di kampus CES ”Citra Emas’, Plaza Cakra Kembang Lt. 2, Jl. Kaliurang Km. 5,5 No. 44 Yogyakarta.

Istilah 5 R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin) ini diadopsi dari budaya kerja Jepang , yaitu terdiri dari kata Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke yang apabila diterjemahkan dalam bahasa Indonesia menjadi Ringkas berarti mengatur segala sesuatu, memilah sesuai aturan/ prinsip tertentu, Rapi berarti menyimpan barang di tempat yang tepat, Resik berarti membersihkan barang-barang sehingga menjadi bersih (membuang sampah, kotoran, dan benda asing), Rawat yang berarti secara terus-menerus dan berulang-ulang memelihara secara ringkas, rapi, resik baik secara pribadi maupun lingkungan, dan Rajin berarti melatih kemampuan untuk melakukan apa yang ingin dilakukan meski sulit (pembiasaan).

Secara ringkas dapat diuraikan Implementasi 5R adalah upaya penerapan budaya kerja sesuai standar di sebuah perusahaan yang menekankan pada dimensi mutu. Budaya kerja 5R merupakan landasan bagi tercapainya Total Quality Management (TQM).Dengan menerapkan budaya kerja 5R akan meningkatkan produktivitas dan efektivitas kerja para karyawan. Contoh dari penerapan perilaku budaya 5R adalah: ’mengambil barang tidak boleh lebih dari 30 detik’, memastikan perlengkapan kerja sehari-hari dalam kondisi prima, bersih, dan siap pakai. Membuang barang yang sudah tidak terpakai.
Dibagian akhir pelatihan, seti
ap peserta akan diberikan motivasi untuk dapat melaksanaan budaya 5R secara konsisten dengan mengubah kebiasaan menjadi pembiasaan.
Apabila perusahaan telah mengimplementasikan budaya 5R kepada seluruh karyawannya maka akan diperoleh tempat kerja dan lingkungan kerja yang bersih dan tertata. Karyawan mempunyai sikap serius terhadap pekerjaan, tertib dan disiplin, habit bekerja sesuai standar, bekerja lebih produktif dan budaya kerja sesuai 5R.

Pelatihan ’implementasi 5R’ dipandu oleh Ir. Herawati Widodo, M.M. (Praktisi manajemen dan Public Relations). Pelatihan akan dikemas dengan sangat menarik, diselingi dengan ice breaking, interactive games, dan role play.
Pelatihan didikuti oleh berbagai instansi, yaitu: RS Mata Dr ‘Yap’ Yogyakarta, Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, SMK Karya Rini, RS Panti Rapih Yogyakarta dan SMA Taruna Nusantara Magelang.

In House Training BPR Artha Mlati Indah Yogyakarta

Guna meningkatkan kualitas layanan kepada nasabah, PT BPR Artha Mlati Indah (New Armada Group) mengadakan pelatihan yang bertajuk "Menuju Layanan Profesional. Pelatihan berlangsung di Hotel Inna Garuda Yogyakarta, Sabtu 21 Juni 2008.

Kegiatan inhouse & Outbound Training PT BPR Arta Agung Yogyakarta dipercayakan kepada CES ‘Citra Emas’, School of Management and Public Relations, sebuah lembaga pelatihan yang telah berpengalaman selama lebih dari 12 tahun dan dipercaya oleh berbagai instansi swasta maupun pemerintahan dalam menangani pelatihan SDM.

Pelatihan dikemas dalam bentuk In House Training materi pelatihan, yaitu: Citra Profesional dan Customer Service. Pembicara dalam pelatihan tersebut adalah DR. Widodo Muktiyo, SE., M.Com dan Ir. Herawati W, M.M.


Dalam sambutannya, Dirut PT.BPR Artha Mlati Indah,Benedictus Trisna Santosa berharap, dengan adanya pelatihan kali ini para karyawan BPR Artha Mlati Indah dapat lebih meningkatkan kualitas layanan kepada para nasabah sehingga tujuan dari layanan prima dan profesional dapat tercapai. Disamping itu, pelatihan ini dapat dijadikan tambahan semangat dan motivasi dalam bekerja.
Para Peserta nampak antusias mengikuti pelatihan dan merasa cocok dengan metode pelatihan yang disajikan oleh Team CES Citra Emas. Pelatihan yang dikemas secara 'easy learning' diselingi dengan ice breaking dan games, membuat suasana pelatihan sangat menarik dan 'hidup'.

'Motivation Training' di Kantor BPN Kab. Sleman

Motivasi atau semangat kerja seringkali naik turun. Disisi lain para pegawai, terutama yang bertugas di bidang pelayanan, dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang baik kepada para konsumennya. Oleh karenanya, para pegawai harus dapat menumbuhkan motivasi dalam bekerja.

Sehubungan dengan hal tersebut, pada hari Rabu, 4 Juni 2008, Kantor Pertanahan Kabupaten Sleman menyelenggarakan ’motivation training’ bagi pegawai di lingkungan Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Sleman. Kegiatan berlangsung mulai pukul 13.00 – 15.00 WIB, menghadirkan pembicara DR Widodo Muktiyo, SE., M. Comm direktur CES ’Citra Emas’ School of Management and Public Relations yang juga Ketua Prodi Ilmu Komunikasi Pasca Sarjana UNS.

Acara dibuka oleh Kepala Kantor BPN Kabupaten Sleman, Ir. Kiswanto. Dalam sambutannya, Ir. Kiswanto mengharapkan kepada para karyawan, dengan adanya kegiatan ’motivation training’ ini dapat menambah motivasi dan semangat dalam bekerja, sehingga kinerja para pegawai pun semakin meningkat. Pada akhirnya dapat meningkatkan pula kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

Dalam pelatihan tersebut, DR. Widodo Muktiyo mengingatkan kepada para peserta pelatihan bahwa tanpa kita sadari perubahan terus terjadi bahkan sangat cepat. ”Kita harus menjadi agen perubahan daripada menjadi korban perubahan.” Tanpa disadari manusia telah menjadi tua, namun belum berbuat apa-apa. Setiap orang harus merencanakan masa depannya. Sukses di masa lalu belum tentu menjadi jaminan sukses di masa depan.

Diingatkan pula, agar dalam hidup manusia lebih berarti hendaknya setiap individu selalu meningkatkan potensi-potensi yang dimiliki dengan prestasi. Untuk memaknai nilai bekerja, haruslah dipandang bahwa Bekerja adalah Investasi. Selain gaji, dalam bekerja orang akan mendapatkan tambahan pengalaman, ketrampilan, ilmu pengetahuan, nama baik, dan sahabat (relasi). Oleh karenanya, motivasi dalam bekerja jangan hanya semata-mata demi uang.

Setiap orang punya potensi untuk Sukses asal menyadari bahwa: Sukses seseorang berhubungan dengan kepribadian seseorang. Sukses adalah sesuatu yang terukur. Sukses bukanlah faktor intelektual semata (orang pandai belum tentu sukses, orang bodoh belum tentu tidak sukses), dan sukses bergantung dengan ’soft skill’ yang dimiliki seseorang.

Pada akhirnya, DR Widodo mengungkapkan bahwa untuk mencapai Sukses Itu Mudah, tergantung kemauan seseorang. Sukses yang berdimensi Ilahiah mesti berdimensi dunia akhirat, kenikmatan abadi.


Inhouse Training “Service Excellence” BPR Artha Mertoyudan

Guna menciptakan pelayanan yang professional, PT. BPR Artha Mertoyudan (New Armada Group) Magelang, menyelenggarakan In House Training bagi karyawan dan karyawatinya. Kegiatan berlangsung di Villa Taman Eden II, Pakem, Kaliurang pada hari Sabtu, tanggal 7 Juni 2008. Diikuti sekitar 120 peserta yang berasal dari berbagai cabang BPR Artha Mertoyudan.

Kegiatan inhouse Training “Service Excellence” yang dimulai pada pukul 15.00 – 21.30 WIB ini dibuka oleh Direktur Utama PT. BPR Artha Mertoyudan, Fika Melyana, SE, didampingi oleh Komisaris, Bambang Haryanto, dan Direktur Operasional, Puji Pribadi.

Dalam sambutannya, Fika Melyana mengharapkan kepada para peserta untuk meningkatkan kualitas kerja dan kualitas layanan kepada para nasabah. Melalui pelatihan ini diharapkan dapat menambah semangat dan wawasan para karyawan dalam hal pelayanan. Para karyawan diharapkan juga untuk lebih memahami makna bekerja, sehingga bekerja tidak hanya berorientasi untuk mendapatkan imbalan finansial semata.

Kegiatan inhouse Training PT BPR Artha Mertoyudan dipercayakan kepada CES ‘Citra Emas’, School of Management and Public Relations, sebuah lembaga pelatihan yang telah berpengalaman selama lebih dari 12 tahun dan dipercaya oleh berbagai instansi swasta maupun pemerintahan dalam menangani pelatihan SDM.

In House Training dengan menyajikan 3 materi pelatihan, yaitu: Service Excellence, Motivasi Berprestasi, dan Komunikasi Pelayanan. Pembicara dalam pelatihan tersebut adalah DR. Widodo Muktiyo, SE., M.Com dan Ir. Herawati W, M.M.

Inhouse Training berjalan lancar. Para peserta tampak antusias menyimak materi-materi yang disampaikan oleh para trainer.


Inhouse & Outbound Training BPR Arta Agung Yogyakarta

Tantangan yang harus dihadapi dunia usaha di masa yang akan datang semakin berat. Apabila perusahaan ingin maju harus memiliki team work yang solid dan tangguh, serta harus selalu meningkatkan kualitas layanan kepada para pelanggannya. Demikian diungkapkan oleh Direktur Utama PT BPR Arta Agung Yogyakarta, Wikan Triargono, S.E., M.M. dalam pembukaan kegiatan inhouse & Outbound Training yang berlangsung di Kaliurang 10 – 11 Mei 2008.

Kegiatan inhouse & Outbound Training PT BPR Arta Agung Yogyakarta ini merupakan rangkaian kegiatan yang diselenggarakan dalam rangkat ulang tahunnya yang ke 4. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh karyawan beserta pimpinan BPR Arta Agung. Acara dibuka secara resmi oleh Drs. Bambang Nuryanto, komisaris BPR Arta Agung. Dalam sambutannya, Drs. Bambang Nuryanto mengharapkan kepada para peserta pelatihan agar pelatihan ini dijadikan sebagai bekal untuk melayani nasabah lebih baik lagi sebagai bentuk penghargaan atas kepercayaan para nasabah kepada BPR Arta Agung.

Kegiatan inhouse & Outbound Training PT BPR Arta Agung Yogyakarta dipercayakan kepada CES ‘Citra Emas’, School of Management and Public Relations, sebuah lembaga pelatihan yang telah berpengalaman selama lebih dari 17 tahun dan dipercaya oleh berbagai instansi swasta maupun pemerintahan dalam menangani pelatihan SDM.

Pelatihan dikemas dalam bentuk In House dan Outbound Training. Inhouse Training berlangsung di Kaliurang, Sabtu 10 Mei 2008 dengan menyajikan 3 materi pelatihan, yaitu: Service Excellence, Motivasi Berprestasi, dan Selling to Win. Pembicara dalam pelatihan tersebut adalah DR. Widodo Muktiyo, SE., M.Com dan Ir. Herawati W, M.M.

Outbound Training diselenggarakan keesokan harinya, Minggu 11 Mei 2008. bertempat di Kawasan Hutan Wisata Kalikuning. Dengan tema ”Dengan kebersamaan kita bangun team work yang Tangguh”, para peserta benar-benar diuji potensi dan kemampuannya dengan berbagai materi permainan. Dengan mengaplikasikan setiap materi dalam setiap permainan, diharapkan peserta mampu menyerap materi secara baik dengan pemahaman yang mendalam.

Menurut Direktur Operasional, Wibowo Priyono, S.E, M.M., PT. BPR Arta Agung walaupun dalam usia yang relatif muda (4 tahun) namun sejak berdiri hingga sekarang mengalami kemajuan sangat pesat. Bahkan kini BPR Arta Agung telah menempati gedung baru yang lebih representatif di Jalan Piyungan No. 1, Bokoharjo, Prambanan, Sleman.

Kegiatan Outbound training ini bagi sebagian besar peserta merupakan pengalaman pertama dan menimbulkan kesan yang mendalam. “Luaaaarrr biasa..!”, demikian komentar para peserta seusai mengikuti serangkaian games dalam Outbound.